"Cinta itu bukan mainan yang bisa
dimainkan sesuka hati."
Aku Catharine Hameline.
Mungkin namaku terdengar asing di telinga kalian. Tapi aku lahir di Indonesia
kok! Aku mempunyai seorang kakak laki- laki yang bernama Kevin Hameline. Jujur,
kakakku yang satu ini usil banget! Pernah, aku baru bangun tidur, aku otomatis
ngaca dulu. Eh, malah banyak coretan bedak tebel banget ngeriasin mukaku.
Pokoknya nyebelin banget!
Ceritanya baru dimulai
saat aku sedang duduk dikantin sekolahku bersama Evelyn, tiba- tiba ada
seseorang yang menghampiriku. Ternyata dia adalah Michael! Kalian tau? Michael
itu orang paling populer disekolah lho!
“Permisi, Aku boleh
pinjem Catharine dulu?” Kata Michael kepada Evelyn. Evelyn hanya diam dan
menggangguk. Sementara aku kebingungan, untuk apa Michael sang bintang sekolah
manggil aku? Pikirku.
Tanpa pikir panjang,
Michael langsung menarik tanganku pergi dari kantin. Dan kamu pasti tau lah,
seluruh anak cewek pada ngeliantin aku dan Michael. Kejadian itu membuat
perasaanku campur aduk, antara Senang, Malu, dan Bingung. Senang karena Michael
memegang tanganku, Malu karena dilihat seluruh sekolah, dan Bingung karena aku
tak tau alasan Michael memanggilku.
Sesampainya di belakang
sekolah, Michael mengajakku duduk disana, anak- anak sekolah sudah tak
memperhatikan kami lagi. Dan Michael memegang tanganku, sepersekiandetik
wajahku pun memerah.
“Catharine.. kamu mau
nggak jadi.. pacarku??” Tanya Michael sambil merundukan kepalanya.
Aku terdiam. Tentu saja
pipiku memerah. “I.. iya”
“SERIUS?”
“Iya” Aku menggangguk
polos.
Tuhan, ini pertama
kalinya aku berpacaran. Aku harus apa??, Batinku. Michael memandangiku lekat-
lekat dan aku merasa confused harus ngapain.
"Yaudah yuk,"
Ajak Michael sambil mengulurkan tangannya.
Aku menyambut uluran
tangannya dengan ragu- ragu, yah namanya yang pertama kali..
Sorak- sorak, Riuh
semua murid perempuan di Sekolah itu.
Mereka semua sakit hati,
"Kenapa harus Catharine, aku kan lebih cantik?" Desis Seseorang dari
kelas XI IPS 2.
Dia menggebrak meja,
namun itu tak didengar orang lain karena suasana riuh masih menyelimuti satu
sekolah itu.
Catharine bergandengan dengan Michael, tangannya dingin. Ia sangat gugup karena baru pertama kali dia begitu. Ia tertawa saat melihat telinga Michael memerah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
- Well hello all ^O^ I'm the writer,
please read this before you add your comment ;) Oke (๑・‿・๑) :
.After you read all, you must add your comment to complete this blog ^O^
.Don't forget to add comment (* -_・)oO○
.Sorry if you don't understand the story~ Gomenasaii >_<
.Thanks for read all (*≧∇≦*)
Writer σ(o'ω'o)